Minggu, 08 November 2009

Nyanyian Hati Sang Pemudi (bagian 1)

Udara malam panas sekali.Dua insan yang sedang dimabuk janda berada di dalam kamar sempit.2 kali 2 meter. Tidak melakukan apa-apa.Hanya termenung saja mencumbui sepi.Sambil menikmati semilir angin yang datang dari kipas angin listrik berlabel Cosmos.Yang bisa juga digunakan untuk menanak nasi.

Tiba-tiba lampu berpulang ke rahmatullah.Wafat.Mati. Anjing!Ucap salah satunya.Lubang Puki! Ucap yang lain.Kasihan lampu itu,kepergiannya diiringi cacian,bukan doa. Ini semua ulah PLN. Atau Perusahan Listrik Negara.


Tik tok tik tok (Roiders menunggu lelucon tentang plesetan kepanjangan PLN yg menjadi trend sekarang).


Oh..kalian ingin plesetan PLN ya? Oke..Pembuat Lilin Ngetren! Nggak lucu? Perhatikan Lubang Nya! Tetep ngga lucu? Hei..hei..singkatan terakhir kan lucu,kalau diucapkan oleh dua pengantin baru yang sedang meraba-raba di tengah gelapnya lampu yang mati.Oh..Tetap tidak lucu?oke. Pakai Lagi Nananya *Diucapkan oleh pengantin perempuan cadel yang malas kalo melakukannya di tengah kegelapan* Sudah. Lucu tidak lucu saya acuhkan.


Begitulah. Setelah melaknat kepergian sang lampu dan mendoakan perusahaan itu bangkrut menjadi warung Pecel Lele Nasional (PLN) ,kedua insan itu lalu bertandang ke kedai internet.Kebetulan salah seinsan dari mereka,sedang ada keperluan untuk membuat tugas. Padahal beliau bisa mengerjakannya sebelum mati lampu. Tapi karena otaknya yang ringan itu lebih suka menunda-nunda pekerjaan,akhirnya beliau dibuat repot sendiri oleh ulahnya. Dengan tekad bulat akhirnya mereka bertandang ke kernet (kedai internet).


Satu insan berchatting dengan insan lain di internet sambil mendiskusikan tugas (inilah berkah dari teknologi,jarak dan waktu bisa dipersingkat),sedangkan handai taulan yang satu lagi berchatting dengan teman kencannya.Tiba-tiba tilpun bimbit (tilpun genggam) insan yang sedang mengerjakan tugas berdering. Kriiing…kriiiiing. Dari handai taulannya sesama pencinta kehidupan gemerlap. Ajakan karaoke. Dia berusaha menolak. Tugasnya harus diserahkan kepada ibu dosen keesokan harinya. Tapi hanya dengan dua kali rayuan,pertahanannya goyah.


Baiklah.buat saja alasan kepada teman di hujung sana kalau dia sedang sakit. “Hai kawan..perutku sakit tak terperi,aku ingin hadas besar lalu tidur.aku merasa tidak sehat.lanjutkan ya pekerjaan kita. Jikalau tidak selesai,kamu surat-elektroniki saja aku.aku akan melanjutkannya.tapi setelah pukul 12 malam ya..karena aku baru selesai berkaraoke sekitar jam segitu (tentu saja bait terakhir tidak bena-benar diketiknya,hanya dalam hati saja) ”. Sang Kawan yang berhati suci mengizinkan.


Kemudian kedua insan itu lalu berlari menuju PKRD (pengendara kendaraan roda dua sewaan,atau ojeg dalam bahasa populernya). Lalu hanya dengan menggunakan sandang untuk tidur, mereka segera menuju tempat pertemuan.Di sana telah menunggu keempat rekan mereka. Tanpa buang-buang waktu,segera mereka menumpang Taksi menuju karaoke terdekat.


Sedikit rasa bersalah terbersit di relung hati salah satu insan yang harusnya mengerjakan tugas itu. Sedikit. Namun rasa bahagia yang membuncah menutupi rasa gundahnya. Ahhh…senangnya.Sudah lama aku tidak berdendang. Sudah 2 hari lamanya. Ucapnya dalam hati. Jantungnya berdegup kencang,sekencang laju mobil sewaan itu menembus pekatnya malam Jakarta.



Bersambung…..

12 komentar:

gerandis mengatakan...

Pertamaxxx!!!

Jengskaa mengatakan...

aaargggh, sialan lu luciana perez malebay! harusnya aku yang pertama!!

gerandis mengatakan...

@jengskaa: HAHAHAHAHAHAHA!!!! guw kan gak baca dulu! langsung komen! upz ketauan deh trik guw ...

buat abang roidah...lanjutkan bang, jangan biarkan para pelangganmu lari, ayo...tunjukkan belahanmu!!!

Alil mengatakan...

hihihi..
mo ngelucu kok ribet sih, Id...
hehehe...

bikin tugas sana..., karaoke mulu..
ntar di DO lho..
DO D4 tuh ngga lucu...

*seneng liat Roid produktif lagi..

Anonim mengatakan...

yg ini sdikir brbobot bhasanya...ribet cin....


-gbr-

PNS mengatakan...

@Perez dan Siska : jangan bercampur di tempat umum!

@alil : kenalin sama Yon dong!xixixi

@gbr : emang.gw juga ribet bacanya.apa tu gbr?

Anonim mengatakan...

hu'uh.... bahasa.nya ribet
*doooh...ke.tau.an dudulnya*
tapi apapun deh postingan lo ttp gw nanti
serius !!

(btw, gmna tuh kbr buku.nya ? sbner.nya dikerja.in kaga sihh ?)

_tembem_

Alil mengatakan...

Yon yg mana nih..?
hayoooo...

Anonim mengatakan...

aku tau aku tau. ini pasti yg aku ngeliat km pake celana kolor dan rambut kusutdibonceng om2 kan.

Anonim mengatakan...

@anonim aka bang selasasore iiih, abang kok sok misterius gitu sih...

Anonim mengatakan...

suka deh gaya bahasa yang ini.
brasa jadi tuan tanah di ranah melayu...
*plaakkk

ciptanirmala mengatakan...

ngahahaaha... kesian amat.. *uda baca endingnya duluan*